Mengenal Pahlawan Nasional Dari Jawa Barat
Pahlawan Nasional merupakan sebuah gelar penghargaan tingkat paling tinggi di Indonesia. Sebagai bentuk penghargaan dari pemerintahan karena melakukan tindakan yang di anggap heroik.
Sudah seharusnya pahlawan kemerdekaan dan kejayaan negara Indonesia kita berikan Penghormatan. Memperingati Hari Pahlawan yaitu bertujuan agar kita mengetahui tokoh-tokoh pahlawan nasional yang sudah berjasa atas kemerdekaan Indonesia. Pahlawan tersebut berasal dari daerah yang berbeda-beda. Salah satunya dari Jawa Barat yang akan kita bahas disini:
Pahlawan Nasional Asal Jabar Raden Ayu Lasminingrat
Adalah seorang pahlawan perempuan yang berfokus pada kemajuan kaum perempuan Garut, Jawa Barat dan merupakan putri dari penghulu dan ahli sastra yang populer dari wilayah Pasundan. Raden Ayu membangun Sakola Kautamaan di tahun 1907. Tetapi sekolah itu hanya untuk perempuan kaum terpandang. Sebagian kurikulumnya didapat dari ilmu yang didapat dari Belanda seperti baca, tulis, dan pelajaran pemberdayaan kaum perempuan. Walaupun mendapatkan ilmu pembelajaran dari Belanda, beliau menggabungkan pendidikan barat dengan Sunda, dengan tujuan supaya setiap orang dapat mempelajari dengan mudah.
Ir. H. Djoeanda Kartawidjaja
Beliau adalah salah satu pahlawan yang berjasa dalam perjuangan bangsa Indonesia pasca kemerdekaan. Djoeanda lahir tanggal 14 januari tahun 1911 di Tasikmalaya, Jawa Barat. Ia memulai pendidikan dengan bersekolah di Holland Indlandsch School (HIS) yaitu tempat ayahnya mengajar hingga akhirnya lulus dari ITB tahun 1933. Beliau pernah menjabat sebagai Menteri Perhubungan Indonesia pada 2 periode bukan itu saja, beliau juga menjadi Perdana Menteri Indonesia ke-10 menggantikan Ali Sastroamidjojo. Dan Djoeanda Kartawidjaja terkenal dalam Deklarasi Djoeanda yang menegaskan wilayah kedaulatan maritim.
Baca Juga: Raden Dewi Sartika Pejuang Emansipasi Wanita
K.H. Zainal Mustafa
Kiai Haji Zainal Mustafa adalah pahlawan Indonesia yang dikenal dengan keberaniannya. Bukan hanya itu saja, beliau bahkan tak takut untuk memberontak penguasa, baik di masa kolonial Belanda ataupun masa penjajahan Jepang. Berusaha menyeimbangkan antara membela Bangsa dan ke taatannya terhadap agama. K.H Zainal mendirikan Pondok Pesantren Sukamanah pada 1927. Saat itu beliau pernah ditangkap dan dipenjarakan di Sukamiskin. Karena di masa penjajahan Jepang, beliau tak mau bekerja sama dengan pemerintah Jepang. Hal ini mengakibatkan Pesantren Sukamanah diserang oleh tentara Jepang.
Pahlawan Nasional Otto Iskandardinata
Otto Iskandardinata merupakan seorang tokoh militer yang aktif dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Beliau lahir 31 Maret 1897 di Bojongsoang, Kabupaten Bandung. Otto Iskandardinata memiliki peran penting dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia saat melawan tentara Jepang dan sekutu. Beliau di beri gelar Pahlawan Nasional pada tahun 1973.