Kota Depok – Mengungkap Asal-Usul Sejarahnya

bagikan

Kota Depok – Nama kota ini merupakan nama asli. Kenapa disebut nama asli? Karena pemberian nama Depok ini adalah dari orang pribumi asli.

Kota-Depok---Mengungkap-Asal-Usul-Sejarahnya

Berdasarkan sejarah Depok adalah singkatan dari “De Eerste Protestantse Organisatie van Kristenen” artinya adalah jemaat Kristen yang pertama. Akronim ini muncul pada tahun sekitar 1950-an dari kalangan Belanda yang menerap di Depok. Dalam versi lain, nama Depok juga berasal dari istilah pribumi asli yakni  Deprok yang memiliki arti “duduk santai”. Istilah Depok dimulai sejak zaman Kerajaan Padjadjaran di tahun 1020 hingga 1579 Masehi, yakni tentang kisah perjalanan Prabu Siliwangi yang singgah di kawasan Beji, Depok. Prabu Siliwangi yang saat itu sedang ngedeprok atau duduk santai di Kawasan Sungai Ciliwung, sangat terpesona akan keindahan dan keasrian dari tempat itu. Akhirnya membuat Kawasan ini disebut dengan istilah Depok.

Sejarah Nama Kota Depok

Bukan itu saja, dalam cerita sejarah dari Sultan Ageng Tirtayasa dan Pangeran Purba dari Kesultanan Banten yang melakukan perjalanan ke Cirebon. Mereka menggunakan jalur yang melintasi wilayah Depok dan sempat pula menetap di Beji. Ketika itulah salah satu Pengikut Pangeran Purba, namanya Mbah Raden Wujud, dirinya memutuskan untuk tidak melanjutkan perjalanan ke Cirebon. Dan ia memutuskan untuk menetap dan mendirikan padepokan untuk menyebarkan luaskan agama Islam.

Kemudian padepokan ini berkembang menjadi sebuah perkampungan oleh Kesultanan Banten disebut Depok atau padepokan. Beberapa waktu kemudian, pejabat VOC atau kepanjangannya adalah “Vereenigde Oostindische Compagnie” atau kongsi dagang terbesar asal Belanda saat abad ke-17 yang menguasai pusat perdagangan di wilayah Asia, kemudian Cornelis Chastelein, membeli lahan di wilayah Mampang dan Depok Lama. Dirinya menggunakan lahan tersebut untuk perkebunan pada tahun 1696. Bukan itu saja, Cornelis juga menyebarluaskan agama Kristen ke para pekerjanya, melalui sebuah Padepokan Kristiani. Saat penyebaran tersebut, Cornelis menyebutkan daerah penyebarannya menggunakan bahasa Belanda: (De Eerste Protestantse Organisatie van Kristenen) Disingkat DEPOK artinya adalah organisasi kristen yang pertama.

Baca Juga: Tradisi Nyalin – Mengenali Upacara Sunda Asli Karawang

Perkembangan Wilayah

Kota Depok awalnya hanya sebuah Kecamatan yang berada di lingkungan Kawedanan atau Pembantu Bupati., wilayah Parung Kabupaten Bogor. Tahun 1976, perumahan ini mulai dibangun oleh Perumnas ataupun pengembang yang selanjutnya diikuti dengan pembangunan kampus (UI) Universitas Indonesia. Dengan berjalannya waktu, berkembang dengan sangat pesat perdagangan dan jasa di Kota Depok. Sehingga mencuri perhatian pemerintah orde baru.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *